R.A Kartini, pada masanya adalah perempuan dengan ketajaman fikiran yang mampu membuat perempuan Indonesia berlindung di bawah kata "Emansipasi Wanita". Dimana Emansipas bermakna kesetaraan antara laki-laki dan perempuan dalam segala pemenuhan hak sebagai warga negara.
kesetaraan menjadi penting. Mengingat kala itu, perempuan benar-benar memiliki derajat jauh di bawah laki-laki. Tidak memiliki hak menentukan pilihan bahkan dalam memilih pasangan hidupnya sendiri. Perempuan pada masa itu juga tidak diperkenankan menempuh pendidikan yang tinggi.
R.A Kartini merasa perlu menyuarakan pikirannya dengan melakukan hal-hal yang memungkinkan untuk merubah kedaan kala itu. Salah satu upayanya adalah mendirikan sekolah perempuan pertama dengan kesadaran bahwa pendidikan dalam hal ini adalah sebuah langkah awal.
kerja kerasnya berbuah manis bahkan hingga ia hanya hadir sebagai sebuah nama besar yang disandangnya "Pahlawan emansipasi".
benar-benar perwujudan dari sebuah perjuangan yang di lakukan Kartini?. Benarkah yang ia lihat hari ini adalah apa yang ia inginkan atas perjuangannya?.
Emansipasi semakin menunjukkan pergeseran makna. Bahkan untuk fenomena yang banyak terjadi belakangan pada kaum perempuan. Sesuatu yang tidak harus mati-matian dilakukan perempuan, tidak pantas dan mencederai harga diri seorang perempuan seakan dilindungi oleh "emansipasi wanita".
Apa sebenarnya makna emansipasi?. Benarkah itu adalah sebuah istilah untuk melindungi sebuah ketidak pantasan?.
Jelas tidak, Emansipasi adala kesetaraan hak, bukan upaya mengeluarkan perempuan dari qadrat yang sesungguhnya.
Emansipasi versi Kartini harus tetap sama dengan apa yang kini terjadi. Jangan membiarkan emansipasi hanya sebagai alibi untuk melindungi diri.
kesetaraan menjadi penting. Mengingat kala itu, perempuan benar-benar memiliki derajat jauh di bawah laki-laki. Tidak memiliki hak menentukan pilihan bahkan dalam memilih pasangan hidupnya sendiri. Perempuan pada masa itu juga tidak diperkenankan menempuh pendidikan yang tinggi.
R.A Kartini merasa perlu menyuarakan pikirannya dengan melakukan hal-hal yang memungkinkan untuk merubah kedaan kala itu. Salah satu upayanya adalah mendirikan sekolah perempuan pertama dengan kesadaran bahwa pendidikan dalam hal ini adalah sebuah langkah awal.
kerja kerasnya berbuah manis bahkan hingga ia hanya hadir sebagai sebuah nama besar yang disandangnya "Pahlawan emansipasi".
benar-benar perwujudan dari sebuah perjuangan yang di lakukan Kartini?. Benarkah yang ia lihat hari ini adalah apa yang ia inginkan atas perjuangannya?.
Emansipasi semakin menunjukkan pergeseran makna. Bahkan untuk fenomena yang banyak terjadi belakangan pada kaum perempuan. Sesuatu yang tidak harus mati-matian dilakukan perempuan, tidak pantas dan mencederai harga diri seorang perempuan seakan dilindungi oleh "emansipasi wanita".
Apa sebenarnya makna emansipasi?. Benarkah itu adalah sebuah istilah untuk melindungi sebuah ketidak pantasan?.
Jelas tidak, Emansipasi adala kesetaraan hak, bukan upaya mengeluarkan perempuan dari qadrat yang sesungguhnya.
Emansipasi versi Kartini harus tetap sama dengan apa yang kini terjadi. Jangan membiarkan emansipasi hanya sebagai alibi untuk melindungi diri.
No comments:
Post a Comment